Selasa, 16 Juni 2009

Alga hijau

Diatom


Ganggang merupakan kelompok protista yang mirip tumbuhan karena mampu membuat makanannya sendiri melalui proses fotosintesis. Berdasarkan dominansi pigmennya, ganggang dikelompokkan menjadi enam filum yaitu Chlorophyta, Rhodophyta, Chrysophyta, Euglenophyta, Phaeophyta dan Phyrophyta.



Chlamydomonas





Chlorella




Read More..

Alga Biru














Spirulina

Read More..

Bakteri



Organisme prokariotik merupakan organisme yang belum memiliki membran inti sel sehingga bahan inti(asam nukleat)nya tersebar di dalam sitoplasma. Umumnya prokariota merupakan organisme bersel tunggal, tetapi ada yang membentuk rantai, filamen, atau koloni. Berdasarkan struktur ribosomnya, prokariota dibagi menjadi dua kingdom, yaitu Eubacteria dan Archaebacteria.









Eubacteria merupakan bakteri yang kita kenal pada umumnya. Sebagian besar merupakan organisme heterotrof, meskipun ada juga yang merupakan organisme fotosintetik dan kemosintetik. Eubacteria hidup secara aerob dan anaerob. Anggota kingdom ini adayang hidup bebas, bersimbiosis atau sebagai parasit pada hewan, tumbuhan dan manusia. Anggota eubacteria lebih banyak dan lebih dikenal dibandingkan archaebacteria. Bakteri dapat diklasifikasikan berdasarkan struktur, fisiologi, komposisi molekuler dan reaksinya terhadap pewarnaan gram. Namun, berdasarkan hubungannya secara evolusi, bakteri dibagi menjadi 12 filum diantaranya adalah Cyanobacteria, Spirochaeta, bakteri gram positif dan Proteobacteria.
Archaebacteria meliputi organisme prokariotik aerob dan anaerob yang beradaptasi dengan kondisi lingkungan yang ekstrem. Archaebacteria berbeda dengan eubacteria dalam hal struktur dinding sel dan membran sel. Kingdom ini lebih mirip dengan eukariota dibandingkan dengan eubacteria. Reproduksinya dilakukan secara asexual. Berdasarkan tempat hidupnya, archaebacteria dibagi menjadi tiga kelompok yaitu metanogen, termoasidofil dan ekstrem halofil. Semua archaebacteria bukan merupakan organisme patogen.

Read More..

Virus




Virus Cacar herpes
Virus berukuran lebih kecil daripada bakteri, bahkan terlalu kecil untuk dilihat dengan menggunakan mikroskop cahaya biasa. Kedudukannya ada diantara makhluk hidup dan benda mati. Di bawah mikroskop elektron, beberapa dari mereka tampak memiliki bentuk yang kompleks. Semua virus membutuhkan sel hidup untuk berkembang biak. Penyakit pada manusia yang disebabkan oleh virus antara lain influenza, cacar, campak dan AIDS.
Virus melakukan reproduksi dengan cara proliferasi secara daur litik dan lisogenik. Pada daur litik, sel inang akan mati karena terjadi penguasaan inti sel inang oleh virus. Pada daur lisogenik, sel inang tidak mati karena inti sel inang dan inti sel virus bergabung membentuk profage . Namun, daur ini dalam kondisiyang sangat jarang akan berubah menjadi daur litik.




Virus Flu



Bakteriofage

Read More..